Tingkat Pengetahuan Masyarakat terhadap Demam Berdarah Dengue di Desa Jeron, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali
Abstract
Pendahuluan: Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah permasalahan kesehatan yang masih sering menjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) di Indonesia. Salah satu endemis dari DBD adalah Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Salah satu penyebab masih seringnya masyarakat terjangkit penyakit ini yaitu karena kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai DBD. Maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat terhadap DBD.
Metode: Penelitian ini merupakan jenis penelitian experimental kuantitatif dengan menggunakan metode Quasi-experimental design dengan memberi perlakuan berbeda kepada 2 kelompok warga pada daerah tersebut. Subyek yang diambil pada penelitian kali ini sebanyak 30 keluarga dari total 103 keluarga yang terdaftar.
Hasil: Sebanyak 13 sampel (86,7%) pada kelompok yang diberi perlakuan berupa penyuluhan langsung memiliki pengetahuan yang baik dan sebanyak 12 sampel (80%) pada kelompok yang diberi perlakuan berupa pemberian video juga memiliki pengetahuan yang baik.
Kesimpulan: Distribusi pengetahuan tentang DBD sebelum intervensi sudah menunjukkan hasil yang baik. Selain itu, terdapat perbedaan tingkat pengetahuan antara perlakuan metode penyuluhan langsung dan pemberian video.
Kata Kunci: Level of knowledge, DHF, direct counseling, video giving, Jeron Village community
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.