Analisis Faktor Risiko Tuberkulosis di Daerah Wonogiri 2
Abstract
Pendahuluan: Tuberkulosis adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium tuberculosis. Gejala utama pasien TBC paru yaitu batuk berdahak selama 2 minggu atau lebih. Batuk dapat diikuti dengan gejala tambahan yaitu dahak bercampur darah, batuk darah, sesak nafas, badan lemas, nafsu makan menurun, berat badan menurun, malaise, berkeringat malam hari tanpa kegiatan ?sik, demam meriang lebih dari satu bulan.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian surveilans epidemiologi yang bersifat observasional deskriptif. Data yang dikumpulkan dari responden berupa data kualitatif berupa riwayat penyakit yang didapatkan melalui wawancara terbuka dan data kuantitatif yang didapatkan melalui survey dengan menggunakan kuisioner spesifik untuk pasien Tuberkulosis.
Hasil: Responden berjumlah satu orang dengan jenis kelamin wanita, berusia 48 tahun, dan berprofesi ibu rumah tangga. Responden bertempat tinggal bersama satu orang suami dan satu orang anak perempuan.
Kesimpulan: Tuberkulosis adalah penyakit menular yang di sebabkan oleh infeksi Myobacterium Tuberculosa. Prevalensi tuberkulosis di Indonesia masih cukup tinggi. Faktor risiko tuberkulosis antara lain usia tua, penyakit diabetus melitus, dan faktor sosial ekonomi. Salah satu faktor yang mempengaruhi kesembuhan pasien tuberkulosis adalah taatnya minum obat.
Kata Kunci: Tuberculosis; TBC
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.